Selasa, 23 Oktober 2012

B


            Untuk kedua kalinya tadi malam, aku nonton drama Korea, Dream High 2. Tak jauh beda dari sebelumnya, Dream High 1, drama ini menceritakan tentang perjuangan anak muda yang ingin menggapai citanya.

            Mengapa aku suka Dream High? Iya, karena drama musikal. aku memang sangat suka nonton film yang ada musiknya –tapi sepertinya pengecualian untuk film India. Dream High 1 maupun yang ke 2, menyajikan berbagai macam lagu, baik lagu ceria, sedih –patah hati, semangat, dan lain-lain. Dan semua alunan musiknya membuatku hanyut, keren!

            Dream High 2 memberi nuansa berbeda dengan hadirnya tokoh utama yang tak bisa bernyanyi alias tak memiliki bakat untuk bernyanyi. Dia sempat melarikan diri dari sekolah karena tidak sanggup menghadapi sindiran-sindiran bahwa dirinya tak mampu bernyanyi. Tapi berkat dukungan dari teman-temannya yang masuk di kelas khusus –mereka para siswa yang kemampuaannya di bawah rata-rata, akhirnya dia kembali lagi.

            Saat pentas bersama teman-temannya, mereka menyanyikan lagu sederhana yang dikombinasikan dengan tarian yang juga sangat sederhana. Namun, kesederhanaan itu menurutku yang membuat mereka sangat keren.

            B, judul lagu yang mereka nyanyikan. Berisi tentang isi hati para siswa kelas khusus untuk bisa menempati tempat tinggi seperti halnya mereka yang mempunyai keahlian di bidang seni. Dalam lagu mereka, kita bisa menyadari betapa siswa kelas khusus ini bekerja keras untuk menjadi terbaik meski mereka tidak memiliki bakat. Dalam lagu ini juga mereka memberi semangat bahwa kesuksesan bukan hanya diraih karena adanya bakat, namun karena kerja keras.

            B, lagu yang memberi begitu banyak inspirasi dan semangat. Sebelum menyanyikan lagu itu bersama teman-temannya, Dia –pemeran utama, mengatakan bahwa lagu itu dihadiahkan kepada mereka yang tersakiti karena mimpi mereka. Maksudnya, mereka yang memiliki mimpi namun merasa tak bisa menggapainya karena tidak memiliki bakat, sehingga mereka merasa ciut dan sakit hati.

            Aku sempat seperti itu, aku memiliki impian yang tinggi namun aku merasa tak memiliki bakat maupun kemampuan untuk menggapainya. Namun semakin hari –juga saat menemukan lagu B, aku merasa salah pada diri sendiri jika menyerah. Aku harus berusaha untuk mewujudkannya, hingga akhirnya orang lain menganggap bahwa itu adalah bakatku.

            Mungkin kita B, bukan A. Tapi kita bisa sejajar dengan A bahkan melampaui A jika kita mau dan berusaha.



Semangat kawan!


Matahari akan selalu bersinar, walau bagaimanapun kelam yang kau rasakan…



Awali pagi ini dengan -Tarik nafas – Senyum - Hembuskan sambil memanjatkan syukur kepada Allah SWT…





Agen Matahari
-Ila-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar